Search

Cara Mudah Bersihkan Sisa Makanan di Sela Gigi

Sahabat Enzim – Mayoritas orang sudah merasa cukup hanya dengan menyikat gigi sekali sehari dengan durasi sekitar satu menit. Padahal idealnya, menggosok gigi yang benar minimal dua kali sehari dengan waktu setelah makan dan sebelum tidur dengan durasi dua menit.

Selain sikat gigi, membersihkan sisa makanan di sela-sela gigi bisa dengan cairan pembersih mulut atau bisa juga lewat benang gigi. Benang gigi atau dental floss kurang popular sebagai pembersih tambahan.

Orang lebih suka menggunakan tusuk gigi padahal berisiko kerusakan gusi berupa penurunan gusi dan dampak buruk pada kesehatan gigi.

Dental floss merupakan alat ideal menjangkau sisa kotoran. Pemakaiannya dapat digunakan setiap hari dan sangat dianjurkan setelah makan dan sebelum tidur di malam hari.

Cara lain membersihkan makanan di sela gigi dengan cara menyikat gigi minimal dua kali sehari. Disiplin menyikat gigi membuat kamu terhindar dari berbagai paparan penyakit gigi dan mulut.

Sebagian besar kuman dan bakteri penyebab penyakit gigi dan mulut dikarenakan kurang bersihnya kondisi gigi dan mulut disebabkan kotoran dan sisa makanan di sela-sela gigi.

Selanjutnya pilih sikat gigi yang tepat dan bisa menjangkau di setiap sudut mulut. Gigi geraham merupakan gigi paling banyak terpapar karies. Penyebabnya karena kondisi dan posisi gigi geraham berada paling dalam dan belakang mulut sehingga sering sulit terjangkau kepala sikat gigi.

Selanjutnya adalah dengan menggunakan pasta gigi yang tepat, pastikan memilih pasta gigi tanpa detergen yang mengandung zat yang dapat membersihkan sela-sela gigi.

Pasta gigi ini menggunakan bahan abrasif rendah namun mempunyai daya bersih tinggi sehingga dapat masuk ke dalam sela gigi atau kawat gigi dan membantu membersihkan daerah yang sulit terjangkau sikat gigi.

Misalnya seperti Enzim Orthodontic. Pasta gigi ini dibuat tanpa detergen dan mengandung enzim aktif. Tak hanya untuk gigi biasa, Enzim Orthodontic juga cocok dipakai pengguna kawat gigi sehingga dapat membantu mengatasi masalah yang timbul terutama pada awal-awal pemakaian behel.

Di dalam Enzim Orthodontic mengandung amyloglucosidase, glucose oxidase, lactoperoxidase yang bermanfaat untuk mengembalikan kualitas air ludah agar dapat mengontrol keseimbangan bakteri di dalam rongga mulut. Lysozyme dan lactoferrin bermanfaat untuk menangkal bakteri pathogen yang menyebabkan penyakit.

Allantoin bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan luka seperti sariawan dan gusi berdarah yang sering terjadi pada pengguna kawat gigi. Colostrum yang tinggi bermanfaat memberikan kelembaban pada rongga mulut terutama pengguna kawat gigi yang sering kali luka.

Colostrum bersinergi dengan enzimatik sistem yang ada di dalam pasta gigi bermanfaat untuk meningkatkan kontrol terhadap bakteri di rongga mulut terutama pada kondisi mulut kering. Memiliki tekstur pasta giginya yang sangat lembut, Enzim Orthodontic juga sangat nyaman digunakan bagi para lansia.

Sahabat Enzim, enyahkan sisa makanan di rongga mulut dengan menggunakan pasta gigi Enzim Orthodontic.